Sabtu, 25 April 2015

[Book Review] A Game Of Thrones

Judul: A Game Of Thrones (A Song Of Ice and Fire #1)
Penulis: George R. R. Martin
Penerjemah: Barokah Ruziati
Penerbit: Fantasious
Tebal: 968 halaman
Cetakan I, Maret 2015

Saat memainkan perebutan takhta, pilihannya hanyalah menang atau mati...

Inilah negeri tempat matahari terbenam. Negeri dengan tujuh kerajaan, tempat klan-klan besar saling berebut takhta.

Klan Baratheon, dengan rusa jantan bermahkota dengan warna hitam berlatar emas yang menjadi simbol. Semboyan mereka berbunyi Yang Kami Miliki adalah Amarah.

Klan Stark dengan direwolf abu-abu berlatar putih es sebagai simbol dan semboyan Musim Dingin Akan Datang.

Klan Lannister dengan singa emas berlatar merah tua yang angkuh dan semboyan Dengar Raunganku!

Klan Tully yang memilih lambang ikan trout melompat, warna perak berlatar biru dan merah serta semboyan Keluarga, Kewajiban, Kehormatan yang dijunjung tinggi.

Klan Targaryen yang namanya diucap rakyat Tujuh Kerajaan dengan tangan gemetar, berpanji naga berkepala tiga, merah berlatar hitam, dengan semboyan Api dan Darah.

Setiap klan terjun dalam pertempuran besar yang dipenuhi kepala-kepala terpancung, kuda bersimbah darah, dan tombak yang mengoyak rongga dada. Strategi dan tipu daya menjadi senjata utama mereka. Klan mana yang akan tampil sebagai penguasa?



~~~
"Saat memainkan perebutan takhta, pilihannya hanyalah menang atau mati. Tidak bisa setengah-setengah."
Di Winterfell, kabar kematian Jon Arryn, Tangan Kanan Raja sampai ke telinga Lord Winterfell, Eddard 'Ned' Stark setelah istrinya, Lady Catelyn memberitahunya. Kemudian, rombongan Raja, Robert Baratheon beserta istrinya dan anaknya berkunjung ke Winterfell, Raja menawarkan posisi Tangan Kanan Raja kepada Ned.

Catelyn Stark, menerima surat dari adiknya, Lysa Arryn. Suratnya memberitahu bahwa Jon Arryn dibunuh oleh Ratu Lannister. Bingung apakah harus menyetujuinya atau tidak. Istrinya menyarankan agar Ned menerima posisi itu barangkali bisa mengungkapkan kematian Jon Arryn yang mencurigakan.

Akhirnya setelah menerima tawaran itu, Ned rencananya akan membawa ketiga anaknya, Sansa, Arya, dan Bran untuk ikut ke King's Landing. Akan tetapi, suatu insiden terjadi yang menyebabkan Bran tidak bisa ikut. Catelyn pun curiga dan ia memutuskan pergi untuk membuktikan kecurigaannya kepada seseorang yang telah mencelakai Bran. 

Jon Snow, anak haramnya Ned memutuskan ingin bergabung dengan Night's Watch (Garda Malam) karena statusnya sebagai anak haram dan tidak bisa menyandang nama 'Stark'. Garda Malam ini tugasnya menjaga Tembok Besar (tembok yang menjaga Tujuh Kerajaan) dari hal yang berbahaya diluar tembok. Tetapi, suatu hari sesuatu yang aneh terjadi.  

Disisi lain, Pentos, Viseryn dan Daenerys (Dany) dari klan Targaryen yang masih hidup setelah pembantaian keluarganya.. Viserys ini menjual Dany kepada Khal Drogo dan ia sendiri punya rencana untuk merebut kembali takhta yang diduduki oleh Robert dengan memanfaatkan tentara-tentaranya Khal Drogo. Disamping itu, Dany juga mendapatkan hadiah pernikahan berupa telur naga yang beku.

Berhasilkah Ned mengungkapkan kematian Jon Arryn yang mencurigakan dan Apakah Catelyn dapat membuktikan kecurigaan yang telah mencelakai salah satu putranya? Apa yang terjadi diluar tembok besar itu? Apakah Viserys berhasil merebut tahkta yang diduduki oleh Raja? 


Source: here

Pertama kalinya aku membaca buku bantal yang setebal hampir 1000 halaman dan itu tidak membuatku berhenti membacanya! Sungguh, karena banyak orang yang menyukai seri ini aku jadi penasaran bagaimana ceritanya sampai orang-orang menyukainya. Sehingga aku memutuskan untuk membeli buku ini dan membacanya. Ketika membaca buku ini pun, aku khawatir karena orang-orang bilang banyak yang mati dan aku takut karakter favoritku akan mengalami hal yang serupa.
"Jangan pernah melupakan siapa dirimu, karena dunia jelas takkan melupakannya. Jadikan itu kekuatanmu sehingga takkan pernah menjadi kelemahanmu Jadikan itu zirah pelindungmu, maka takkan pernah ada yang menggunakannya untuk menyakitimu"
"Pikiranku adalah senjataku. Kakak lelakiku punya pedang, Raja Robert punya gada perang dan aku punya pikiran... pikiran butuh buku sebagaimana pedang butuh batu asah, jika ingin tetap terjaga ketajamannya." 

Sejauh ini aku menyukai Tyrion Lannister yang bijaksana, suka menasihati orang, yah, sepertinya ia juga menasihati para pembaca dengan kutipan diatas tersebut :) Sebagian besar kutipan-kutipan favoritku berasal dari Tyrion, aku tidak bisa menyebutkan semuanya, takut kepanjangan dan spoiler, hehe. Mengingat ia sering ditindas karena tubuhnya yang kerdil, ia tetap mengabaikan hinaannya. Disamping itu, dia juga cerdik dan gemar membaca buku."

Yang kedua adalah Jon Snow, aku menyukai karakter ini dari pertama kali kemunculannya entah kenapa. Yang membuatku menyukai karakter Jon Snow ini adalah ketika ia mengajak teman-teman Garda Malamnya untuk membantu Samwell Tarly yang sangat ketakutan.


Dan yang ketiga adalah Arya Stark, sungguh aku lebih menyukai Arya dibandingkan Sansa, kakak perempuannya. Oke mari bahas tentang Arya. Yang kusukai darinya adalah sifatnya yang liar, yah tidak liar liar banget, sih. Ia tidak menyukai hal-hal yang dilakukan wanita seperti menjahit, justru ia lebih menyukai pedang, hal bertarung. Selain liar, ia juga berani dan semangat.

Selain 3 tokoh diatas, perkembangan karakter yang paling berkesan bagiku adalah Daenerys Targaryen. Sungguh, berkesan banget perkembangannya awalnya ia sangat penakut terhadap kakaknya, Viserys. Namun, seiring ceritanya berjalan ia berubah menjadi perempuan yang tangguh dan berani, ia tidaklah takut seperti dulu.

Itu saja tokoh yang kubahas hanya tokoh yang kusukai. Aku ingin membahas tokoh yang tidak kusukai namun, menurutku akan kepanjangan dan takut jadi spoiler, hehe.

Dengan ketebalan yang nyaris 1000 halaman, alurnya tentu saja lambat. Meskipun alurnya lambat, penulis menggunakan berbagai sudut pandang dari Jon Snow, Daenerys, Ned, Catelyn, Arya, Sansa, Tyrion, dan Bran. Ketika pergantian sudut pandang dan lagi seru-serunya inilah yang membuatku tidak berhenti membaca karena penasaran. Jujur saja, ketika membaca buku ini pada awalnya aku merasa pusing karena begitu banyak tokoh, tetapi, lama-kelamaan akan terbiasa. Tenang saja, di akhir buku ada nama-nama klan beserta penjelasan dan anggota-anggotanya, sehingga tidak merasa bingung. Juga terdapat glosarium. Aku juga sempat merasa bosan karena ceritanya berjalan lambat. Namun, aku tetap meneruskannya karena rasa penasaranku itu. Seperti yang kubilang, kutipan-kutipan bagus juga banyak yang kudapatkan dari buku ini. Sebagian besar berasal dari Tyrion!

Ketika selesai membaca buku ini pun aku membayangkan bagaimana jika hidup di dunia Game of Thrones ini. Pastinya mengerikan, kita pun tidak hidup damai kalau hidup di dunia tersebut karena permainan perebutan tahkta ini dipenuhi dengan tipu muslihat. Dan uniknya, direwolf-direwolf yang dipelihara oleh anak-anak Stark, bahkan Jon Snow, mempunyai karakter yang sama dengan majikannya. I LOVED GAME OF THRONES SO MUCH!
"Kebanyakan orang lebih suka menyangkal kebenaran yang menyakitkan daripada menghadapinya"
Rating:
5/5

5 komentar:

  1. WAH 5/5! Aku suka banget nih sama serial TV-nya. Udah punya bukunya juga sih yg versi ini. Tapi mau baca kok rasanyaaaaa...nanti dulu deh he he he. Setahuku tulisannya kecil2 ya? Waduduh. Anyway, aku lega kalau ternyata Tyrion digambarkan seperti itu di buku 'cause I do love his character di TV. Nggak sabar buat baca sendiri bukunya. Nice review! :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. iya tulisannya kecil2 demi hemat harga hehe. Aku baru ntn sampe episode 3 season 1 dan belum kulanjutin karena gasempet, hihi. Wah suka Tyrion juga nih hehe.. thanks btw :)

      Hapus
  2. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  3. Pagi..
    Terima kasih atas review buku A Game of Thrones: Perebutan Takhta yang sangat menarik ini. Saya perwakilan Fantasious, izin share ya artikel ini dimedsos Fantasious.
    Selamat Hari Blogger Nasional. Lanjutkan review buku-bukunya, dan jangan lupa nanti review buku A Clash of Kings: Peperangan Raja-Raja juga yaa.. :)

    BalasHapus
  4. Suka ngereview juga yah :)

    Kunjungi juga dong blog resensi buku saya :)

    http://sastrangasal.wordpress.com/

    BalasHapus

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...