Sabtu, 25 April 2015

[Book Review] Eona

Judul: Eona (Eon #2)
Penulis: Alison Goodman
Penerjemah: Putra Nugroho
Penerbit: Mizan Fantasi
Tebal: 672 halaman
Cetakan I, Juli 2012

WARNING!! SPOILERS FOR THOSE WHO HAVEN'T READ THE FIRST BOOK


Review for Eon (Eon #1)


Aku berdoa semoga kembalinya Naga Kembar bukanlah pertanda kehancuran. Sebuah gerakan pemberontakan telah lama muncul melawan High Lord Sethon yang gila perang dan brutal …. Aku takut, Negeri ini bisa porak-poranda. 

***
 Kerajaan Naga khayangan kini berada di ambang kehancuran. Lord Sethon membantai dan memluluhlantakkan seluruh negeri. Anggota kerajaan dibunuh, istana diruntuhkan. Tidak banyak yang selamat dari serangan Lord Sethon dan pasukannya. Satu-satunya cara menyelamatkan kerajaan adalah dengan menyatukan kekuatan Pangeran Kygo, Manuskrip Hitam dan kekuatan kedua belas Punggawa Naga dan naga mereka. Namun, hanya tersisa dua punggawa Naga yang masih hidup, Eona—seorang Punggawa Naga baru—dan Lord Ido. 

Sementara, manuskrip hitam hilang dicuri oleh Dillon yang haus kekuatan gelap. Eona dan dua temannya—Ryko dan Dela—berhasil lari dari kejaran Lord Sethon, dan kini berusaha mencari sang Pangeran serta Manuskrip Hitam tersebut. Dibumbui romansa cinta segitiga dan adegan pertarungan seru, kisah seru Eona akan membuat kita semakin tenggelam dalam dunia avatar bersama Punggawa Naga.

~~~

Kerajaan dikuasai oleh Sethon, para Punggawa Naga beserta muridnya tewas dibantai oleh Sethon dengan bantuan Ido yang sekarang ditahan sebagai tawanan. Lord Eon (Eona), Putri Dela, dan Ryko berhasil meloloskan diri dan lari ke Desa Nelayan bersama para pemberontak lainnya. Saat itu, Ryko sedang sekarat atas permintaan Dela, mau tidak mau Eona  menyembuhkannya. Namun, setelah penyembuhannya Eona bisa menguasai kehendaknya Ryko semau Eona, hal ini malah menyebabkan Ryko membencinya.

Ketika penyembuhan terjadi, Eona menghancurkan desa nelayan yang disebabkan Eona belum bisa mengontrol / mengendalikan kesepuluh naga yang sedang berduka atas matinya punggawa naga mereka. Hal itu mereka harus mengungsi ke tempat para pemberontak lain. Ditengah perjalanan itu, mereka telah berhasil menemukan Kygo, Kaisar Mutiara. Namun, sang Kaisar sedang berada dalam amarahnya setelah mengetahui bahwa anggota kelaurga kerajaannya telah dibunuh.

Source: here
Eona yang berusaha menenangkan Kaisar, juga sedang berusaha melawan godaan Kinra yang berasal dari pedangnya untuk mengambil Mutiara Kerajan di leher sang Kaisar. Eona tahu kalau ia mengambil Mutiara Kerajaan dari leher Kygo, ia akan di cap sebagai pengkhianat.

Dengan bantuan Dela untuk menerjemahkan Manuskrip Merah, Eona berusaha mencari tahu kebenaran dibalik godaan Kinra dan mengapa Kinra melakukannya. Selain itu, Eona harus menemukan manuskrip hitam, karena manuskrip tersebut menyimpan rahasia Jalinan Mutiara. Kini manuskrip tersebut telah dibawa oleh Dillon sebelum kudeta di istana. Untuk mendapatkan Manuskrip hitam ada risikonya karena manuskrip tersebut dikuasai oleh Gan-Hua, energi gelap. 

Disamping itu, kekacauan terjadi dimana-mana, telah terjadi banjir dan badai monsun. Eona yang belum bisa mengendalikan kekuatannya, ia butuh Lord Ido satu-satunya punggawa Naga yang masih hidup untuk melatihnya. Karena Ido ditawan, maka mereka juga punya misi untuk menyelamatkan Ido.

Akankah mereka berhasil menyelamatkan Ido? Jika ya, dapatkah Eona belajar mengendalikan kekuatannya dan mendapatkan pengetahuan yang cukup mengenai kekuatannya? Berhasilkah mereka melawan pasukan Sethon yang sangat banyak tersebut? Apakah Eona berhasil menemukan kebenaran dibalik godaan Kinra untuk mengambil Mutiara Kerajaan? Berhasilkah Eona mendapatkan manuskrip hitam tanpa membahayakan nyawanya? Siap-siap untuk mengetahui kebenarannya dibuku ini!

Source: here
Ya, aku tahu kalian khawatir dengan spoiler, tenang saja memang bukunya tebal dan mempunyai konflik yang banyak, sehingga untuk meringkas setengah cerita saja sudah panjang. Menurutku, buku keduanya sangat memuaskan untuk menutup duology ini. Kebenaran-kebenarannya pun terkuak di buku ini. Kalian akan terpukau oleh kebenarannya. 

Sifat Eona yang agak kepala dan tidak langsung memberi tahu rahasia-rahasia kebenaran yang ia temukan kepada orang yang bisa ia percaya, belum berubah. Eona yang telah jujur bahwa ia adalah seorang perempuan, tentunya ia harus menghadapi masalah politik dan perebutan takhta, serta harus menanggung beban tanggung jawab yang sangat berat meskipun ia baru berumur 16 tahun. Bayangkan saja, ia harus menanggung semua beban itu diumur yang masih sangat muda, tetapi ia tetap tangguh. Itu yang kusuka mengenainya. 
"Kepercayaan pribadi sangat berbeda dari keyakinan politis, Tuan Putri. Kepercayaan pribadi bersumber dari keyakinan. Sementara itu, kepercayaan politis memerlukan bukti, baik itu diketahui oleh semua orang atau pun dalam perjanjian rahasia"
Tentu saja, ada tokoh baru di cerita ini dan kemunculan tokoh-tokoh yang lainnya, salah satunya adalah Vida. Aku suka karakter Vida ini, ia sangat baik meskipun Eona telah menghancurkan desanya namun ia tetap setia dan mau membantu.

Di buku kedua ini, unsur romancenya kerasa dibandingkan buku pertamanya. Seperti yang dibilang oleh sinopsis akan ada cinta segitiga, aku lebih menyukai Ido daripada Kygo. Karena Kygo ini kadang lebih cepat marah. Meskipun Ido ini antagonis dibuku pertama, namun perubahan di akhir buku pertamanya pun membuatku lebih menyukai Ido. Meskipun berubah, tetap saja Ido ini masih ambisius.

Jujur saja, aku terkadang merasa bosan ketika membaca buku ini karena penjelasan yang detail mengenai suasana sekitar dan juga mengenai perang-perang. Namun, aku tetap menikmati ceritanya dan semangat untuk menemukan kebenaran bersama Eona dkk. Ketika membaca buku ini, aku merasa ada yang tidak komplit sepertinya di cut, aku sampai membalikan halaman lagi apakah aku kelewatan ketika membacanya. Jika, dibuku pertamanya kita diajak berkeliling di istana, dalam buku keduanya, kita diajak berkeliling negeri kerajaan.

Sebagai buku penutup, aku sangat puas dengan kebenaran-kebenarannya dan aku menikmati ceritanya. Aku tidak akan memberitahu bagaimana endingnya, jadi kalian akan mencari tahu endingnya apakah happy atau sad? My favorite duology :)

Rating:
4.5/5

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...